3 Doa Perlancar Rezeki Di Saat Sulit, Bisa Dibaca Ketika PPKM Diperpanjang
Ilustrasi berdoa (freepik.com)
AKURAT.CO Disadari atau tidak, sejak pandemi Covid-19 menyerang masyarakat dunia, termasuk Indonesia, banyak masyarakat yang terpaksa harus mengalami kerugian ekonomi besar-besaran. Tidak sedikit karyawan-karyawan di perusahaan di-PHK karena usaha yang menurun.
Ditambah dengan penerapan PPKM Darurat dan level 4, tidak sedikit masyarakat yang terpaksa harus berhenti berusaha atau mengurangi jam kerja harian mereka untuk mengurangi penularan Covid-19. Bahkan, ada juga sebagian masyarakat yang demo menolak PPKM karena merasakan dampaknya sendiri.
Namun sebagai orang Islam, kita harus patuh pada aturan pemerintah. Sebab taat pada pemerintah sama dengan taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Di samping itu, kita juga harus berdoa dengan doa-doa terbaik perlancar rezeki.
Berikut 3 doa penting dibaca saat Anda merasa kesulitan ekonomi, bisa dibaca saat masa-masa PPKM:
Doa Pertama:
Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA berdoa sebagai berikut:
بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِيْ. اَللَّهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ
Bismillâhi ‘ala nafsî wa mâlî wa dînî. Allâhumma radhdhinî bi qadhâ’ika, wa bârik lî fîmâ quddira lî hattâ lâ uhibba ta‘jîla mâ akhkharta, wa lâ ta’khîra mâ ‘ajjalta.
Artinya: "Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kausegerakan."
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Allâhumma innî a‘ûdzu bika minal hammi wal hazan. Wa a‘ûdzu bika minal ‘ajzi wal kasal. Wa a‘ûdzu bika minal jubni wal bukhl. Wa a‘ûdzu bika min ghalabatid daini wa qahrir rijâl
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari ketakutan dan kekikiran, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan orang-orang.”
Doa Ketiga:
Doa ini termaktub dalam Al Maidah ayat 114:
اللَّهُمَّ رَبَّنَا أَنْزِلْ عَلَيْنَا مَائِدَةً مِنَ السَّمَاءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِأَوَّلِنَا وَآخِرِنَا وَآيَةً مِنْكَ ۖ وَارْزُقْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
Rabbanā anzil ‘alainā mā`idatam minas-samā`i takụnu lanā ‘īdal li`awwalinā wa ākhirinā wa āyatam mingka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn
Artinya: “Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri rzekilah kami, dan Engkaulah pemberi rezeki yang paling utama.”
Semoga dengan istikamah mengamalkan doa-doa di atas Anda sekalian selalu dimudahkan rezekinya, dimudahkan segala urusannya. Amin.