Kisah Pendaki Gunung yang Tersesat, Gibran Baca Ayat Kursi saat Lihat Wewe Gombel Makan Manusia: Dimuntahkan
Kisah Pendaki Gunung yang Tersesat, Gibran Baca Ayat Kursi saat Lihat Wewe Gombel Makan Manusia: Dimuntahkan /Youtube RJL 5 - Fajar Aditya
ISU BOGOR - Kisah pendaki gunung yang tersesat banyak diberitakan. Terbaru, yaitu Muhhamad Gibran Arrasyid, 13, pendaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat. Gibran berkisah sempat menemui sejumlah makhluk halus diantaranya Wewe Gombel sedang memakan manusia.
Saat itu heboh diberitakan Gibran hilang selama lebih dari lima hari mulai dari 19-24 September 2021 di Gunung Guntur. Gibran diduga hilang karena dibuat tersesat oleh 'penunggu' Gunung Guntur.
"Setelah satu hari kayaknya, masuk goa ada Wewe Gombel. Dibawa (Gibran) mau dijadi'in budaknya. Ya terus baca ayat kursi ya, mau buka pelan-pelan kaya ada cahaya," ungkap Gibran di Channel Youtube RJL 5 - Fajar Aditya yang dikutip Isu Bogor, Sabtu 23 Oktober 2021.
Saat itu Gibran yang memang sudah merasa dibawa ke alam ghaib sadar dan mulai banyak baca surat-surat pendek yang ada di Al Quran.
"Baca Alfatihah, baca ayat kursi, ya surat-surat pendek. Ya, langsung ke buka, langsung ke bawah, ya Wewe Gombel itu masih ada keluar ya," tutur Gibran.
Lebih lanjut, Gibran menuturkan saat dibawa tersesat oleh makhluk astral ke medan yang cukup curam, ia didorong oleh Wewe Gombel.
"Didorong gitu, jatuh lagi, dia (Wewe Gombel) bicara 'Kamu mau kemana?' saya akan keluar dari sini nggak lama lagi," ungkap Gibran seraya menirukan percakapannya dengan Wewe Gombel.
Lebih lanjut, kata Gibran, Wewe Gombel itu sempat mengancam jika memang dalam satu pekan tak keluar dari alam ghaib, maka akan dijadikan budaknya.
"Ya udah bikin perjanjianlah, biar nggak dikejar (Wewe Gombel), rambutnya panjang (Gibran menggambarkan) dia udah mangsa satu (manusia)," papar Gibran.
Saat itu, kata Gibran, Wewe Gombel itu mengaku sudah keliling-keliling sekitar Gunung Guntur dan sudah membawa satu mangsa.
"Dia lagi makan (manusia), iya. Pas dibawa saya kesana ke gua yang nggak ada ujungnya, masih jalan juga udah puter-puter disana," ungkap Gibran.
Kemudian Gibran menuturkan saat membaca ayat kursi sempat membuat Wewe Gombel itu marah dan terkejut.
"Pas baca ayat kursi, dia ngamuk, nggak jadi makannya, baru setengah. Tangannya (manusia yang dimakan) udah pada putus," ucap Gibran.
Lalu, Gibran mengatakan saat itu terus melantunkan ayat kursi dan Wewe Gombel itu langsung memuntahkan semua yang telah dimakannya.
"Terus ada cewek itu yang dimakan Wewe Gombel, 'tolong-tolong' mau ditolongin gimana ya. Saya udah lemas, udah gimana, ya susah mau bantuin gimana," ungkap Gibran.
Terus saat Wewe Gombel itu hendak mengajak Gibran untuk lari di dalam goa sudah seperti tarik tambang.
"Kayak tarik tambang gitu. Baca ayat kursi dan Al Fatihah lagi, dia (Wewe Gombel) lepas, ada muridnya tuh, murid Wewe Gombel itu, jadi dia banyak muridnya," kata Gibran.
Meski demikian, Gibran beruntung Wewe Gombel dan para muridnya itu tidak berani mendekatinya.
"Jadi kalau saya deketin, dia ngejauh, jadi gitu. Jadi Wewe Gombel itu maksa anak buahnya dulu untuk mengambil saya, kan dia takut," papar Gibran.***
