Satu Dosa Orangtua yang Jadi Penyebab Anak Durhaka Menurut Buya Yahya
Buya Yahya
BANGKAPOS.COM -- Buya Yahya menjelaskan satu dosa ini penyebab seorang anak jadi durhaka terhadap orangtuanya.
Bahkan Buya Yahya menyebut anak tersebut akan lebih kurang ajar daripada orang tua yang melakukan satu dosa ini.
Pelaku dosa satu ini juga akan mendapatkan pasangan yang tak kalah kurang ajarnya.
Tidak hanya itu, kata Buya, orang yang melakukan dosa ini juga akan diberi kehancuran dalam usaha.
Lalu apa dosa yang dimaksud oleh Buya Yahya sehingga jadi penyebab seseorang mendapatkan pasangan dan anak kurang ajar.
Berikut penjelasan Buya Yahya dalam kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 3 Mei 2018.
Buya Yahya menyampaikan bahwa berbakti kepada orang tua adalah sumber keberkahan hidup.
Namun jika durhaka kepada orangtua maka orang tersebut justru sebaliknya.
"Ketahuilah bahwa orang durhaka kepada orangtua adalah dosa yang amat besar," katanya dalam video tersebut yang dilansir pada Rabu (27/10/2021).
Dia menyebutkan Allah menunda hukuman dari pelaku dosa sehingga tidak tampak, dibiarkan sampai mati nanti disiksa di akhirat kelak.
"Kecuali kalau durhaka kepada orangtua akan diberikan di dunia sebelum di akhirat. Tidak akan beruntung orang yang menjalani hidup jika durhaka. Entah pernikahan yang diambilnya, pekerjaan atau bahkan tempat tinggal yang dipilihnya," jelasnya.
Orang yang melakukan dosa tersebut akan hancur usahanya jika ia merupakan pengusaha.
Jika pada kenyataannya usahanya tidak hancur, maka sebagai gantinya ia akan diberi pasangan yang kurang ajar oleh Allah SWT.
Lalu jika pasangannya ternyata adalah orang baik-baik, maka anaknyalah yang akan jadi kurang ajar.
"Jadi kalau durhaka kepada orangtua itu hukumannya akan diberikan oleh Allah di dunia sebelum di akhirat! Kalau mungkin dia seorang pengusaha maka ketahuilah usahanya akan hancur! Tidak bisa tidak.
Kalau ternyata dia masih berjaya dengan usahanya padahal dia durhaka dengan orang tua, maka ketahuilah Allah akan kirim istri yang kurang ajar kepada dia.
Kalau ternyata istrinya juga baik, istrinya baik-baik, istrinya baik-baik, Allah akan kirimkan anak yang kurang ajar bahkan lebih kurang ajar daripada dia," jelas Buya Yahya.
"Ternyata anaknya baik-baik, tunggu dia akan, Allah akan kirim kawan yang bakal menyakiti dia dan dzalim kepada dia. Kenapa? (Karena) durhaka kepada orang tua. Harus dihukum di dunia sebelum di akhirat," terang Buya Yahya.
Dia berpesan kalau Anda ingin menemukan keindahan dalam hidup mulailah berbakti kepada orang tua, baik-baik dan mencintai orang tua.
"Orang tua adalah orang yang setiap saat memikirkan keadaan kita, ibunda dan ayahanda kita.
Maka siapapun yang menjalani hidup dengan menyakiti orang tua maka dia akan sengsara, tidak akan bahagia.
"Ini adalah bentuk kasih sayang yang diajarkan nabi sehingga di dunia indah kita dengan ibu dan ayah," ujarnya.
Menurutnya jika durhakan merupakan dosa besar setelah dosa kurang pengabdian kkepada Allah.