Hendak Mencari Bahan Dagangan, Wanita Ini Tewas Terlilit Kangkung
Seorang wanita pedagang pecel dan lontong keliling, ditemukan tewas terlilit kangkung di dasar Sungai Polocamba, Mamuju Tengah, Senin (24/5/2021). Korban diduga tergelincir dan terjatuh ke sungai saat sungai sedang meluap, saat dirinya hendak mencari bahan daganganmnya berupa sayur kangkung untuk kebutuhan jualan.
Perempuan berinisial SM (60 tahun) ini akhirnya ditemukan warga yang melakukan upaya pencarian. SM diketahui mencari kangkung segar untuk kebutuhan jualan pacel dan lontong sayur keliling jualannya, sejak minggu (23/5/2021) kemarin. Namun diduga karena kelelahan, korban terjatuh dan tergelincir ke dasar sungai.
Sejumlah warga lainnya menduga korban jatuh dan terseret arus saat mencari kangkung. Alasanya saat kejadian Sungai Polocamba juga sedang meluap, seteleh sebelumnya diguyur hujan deras.
Korban yang akhirnya ditemukan warga setelah melakukan penyelaman, selanjutnya dievakuasi ke rumah duka tak jauh dari lokasi korban ditemukan. Karena tak ada peralatan evakuasi, warga terpaksa mengevakuasi korban dengan cara digotong atau digendong secara bergantian
Saksi mata di lokasi, Ahmad Agus Saputra menyebutkan, saat ia melakukan pencarian manual dengan cara menyelam ke dasar sungai ia menemukan korban sedang terlilit kangkung.
“Karena warga hanya menemukan barang-barang milik korban tanpa ada pemiliknya, saya lalu ennyelam ke dasar sungai. Benar saja, korban ditemukan sednag terlilit kangkung di dasar sungai,”jelas Ahmad.
Lagi, Petani di Ngawi Tewas Tersengat Kawat Listrik Jebakan Hama Tikus
Fakta di Balik Pembunuhan Seorang Petani yang Dituduh Punya Ilmu Hitam
Seperti biasanya, sebelum berjualan pacel keliling, korban pergi mencari kangkung segar di muara Sungai Polocamba. Namun hingga menjelang malam hari korban tak kunjung pulang ke rumahnya. Pihak keluarga pun khawatir hingga menyusuri korban ke tempat biasanya mencari kangkung.
Warga makin cemas lantaran hanya menemukan sejumlah barang milik korban di pinggir sungai, sementara pemiliknya hilang tak berjejak. Warga berupaya mencari korban dengan cara menyelam ke dasar sungai benar saja, korban ternyata tengelam di dasar sungai sedalam dua meter lebih. Korban ditemukan dalam kondisi terlilit kangkung.
Saat yang sama cuaca buruk disertai dengan curah hujan yang tinggi, membuat debit air sungai meluap. Seringnya sungai meluap membuat warga sekitar berulang kali terjebak banjir bah hingga tenggelam di sungai.
Aparat pemerintah setempat menghimbau warga agar dalam situasi pancaroba, dimana cura hujan tinggi saat ini agar perlu berhati-hati saat beraktifitas atau melintas dekat sungai karena lupan banjir sering kali menelan korban jiwa.
Bahkan pekan lalu seorang warga juga dilaporkan tewas tenggelam di Sungai Polocamba. Perahu yang ditumpanginya terbalik saat diterjang banjir bah yang datang tiba-tiba.